Puput Pei - “Rempong Deh Kamu” - Big Indie NAGASWARA

Press Release

Artis : Puput Pei

Single : “Rempong Deh Kamu”

Cipt. : Endang Raes

Label : Big Indie NAGASWARA

Tahun 2013 ini akan menjadi tahun emas bagi penyanyi-penyanyi dangdut. Tak salah jika di awal tahun ini, NAGASWARA kembali merilis sejumlah single dangdut, dan memperkenalkan beberapa penyanyi muda yang eksis di jalur dangdut. Salah satunya adalah penyanyi cantik bernama Puput Pei. Menemui penggemarnya di awal tahun ini, Puput mempersembahkan sebuah nomor cantik karya Endang Raes berjudul “Rempong Deh Kamu.”

Oleh Endang Raes yang dikenal banyak menciptakan lagu untuk sejumlah artis penyanyi, single “Rempong Deh Kamu” diramu sebagai dangdut remix yang ceria. Hal ini tentu saja disesuaikan dengan pasar dangdut remix yang memang sedang diminati masyarakat. Dengan gayanya yang centil, Puput berkisah tentang repotnya memiliki kekasih yang susah dihubungi. “Rrempong deeeh repot punya pacar susah di hubungi. Ditelfon ngak  dijawab, ngak diaktifin. Pusing deeh, bikin  rempong. Jangan-jangan selingkuh lagi,  yaa? Keki deeeh…”

Meski terhitung artis baru di NAGASWARA, Puput sudah lama malang melintang di dunia musik. Gadis bernama lengkap Sarifah Fauziah ini, sudah memulai karier keartisannya sejak umur 4 tahun. Saat itu, sebagai artis cilik, Putri langsung diproduseri sendiri oleh ibundanya. Usia  7 tahun, Puput sempat didapuk RCTI untuk menjadi presenter cilik program “Melody Ceria” selama 2 tahun.  Di masa-masa itu, Puput menyanyikan lagu-lagu pop anak-anak, lagu-lagu campur sari, dan mulai menyanyi dangdut. Didid kempot adalah salah satu seniman campur sari yang kemudian mengajak Puput berduet.

Meski sempat bermain sinetron dan menjadi presenter, Puput tampaknya tak bisa lepas dari dunia tarik suara. Justru menjadi penyanyi adalah impiannya sejak kecil. Untuk itu, Puput telah menghasilkan 3 album pop anak-anak yakni “Laron-laron” (1998), “Nasehat-nasehat” (1999), dan “Kasih Ibu” (2005), 5 album dangdut meliputi “Goyang Dangdut” feat. Didi kempot (2001), “Empek-empek” feat. Didi Kempot (2002), “Wulan Suro” (2003), “Rabi” (2003), “Naiki Sae” (2005), “Putri Dangdut” (2008), dan album “Geli” (2010).

Lewat single terbarunya ini Puput berharap bis memberikan suguhan musik  dangdut yang lebih menarik di balntika musik Tanah Air. Sukses buat Putri

"Yeyen Lidya - Panah Rindu by eMusic Indonesia

 "Yeyen Lidya - Panah Rindu by eMusic Indonesia

 "Yeyen Lidya" Mungkin kita sudah tidak asing dg nama yang satu ini, karna wanita cantik dan sexy kelahiran solo - jawa tengah  05 Mei 1978 sering muncul di TV dan selalu berpenampilan sexy,

Wanita cantik yg pernah mengasuh acara malam di salah satu stasiun televisi swasta ini kini berali

propesi sebagai seorang penyanyi, Setelah sempat berduet dengan sang adik di grup duo BabyQ, artis Yeyen Lidya memilih untuk nyanyi sendiri alias solo karir. 

Yeyen sendiri memilih untuk mengambil genre musik dangdut. Namun tidak murni dangdut karena dalam albumnya juga diselipkan musik pop. cerita dalan lagu ini masih seputar jatuh cinta. Ada seorang gadis yang sedang jatuh cinta gitu aja," ujar istri dari pengusaha, Karebet Pramudiarto ini. Lalu, apa yang menjadi alasan Yeyen untuk bersolo karir? "Mungkin karena sudah sering nyanyi berdua, jadi aku pikir ya coba sendiri biar lebih gampang jadwalnya," pungkas Yeyen .

 "Ini single pertama, setelah kemarin duet sama adik saya. Jadi coba berani apa nggak nih sendiri. Nah sekarang siap ngeluarin single judulnya Panah Rindu," ujar Yeyen di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

 Sebelumnya yeyen Membawakan lagu "GUNUNG KEMBAR" yg di bawah naungan mayor lebel "eMusic Indonesia berduet dg adiknya, dan sekarang " Yeyen Lidya kembali merilis single keduanya yang berjudul " PANAH RINDU " lagu ini di ciptakan oleh " ARIEF ISKANDAR" Yang namanya di blantika music dangdut sudah terkenal dan sudah banyak karya karyanya yg meraih sukses, Mudah mudahan dg lagu "Panah Rindu" Yeyen meraih kesuksesan karna lagu ini mengusung Genre Dangdut yg Fress yg saat ni lagi di gandrungi para penikmat music Dangdut.

Yeyen lidya siap meramaikan belantika Music Dangdut Indonesia.

Ratu Kembang - Tahu Tempe - Fortune Musik

 Ratu Kembang - Tahu Tempe - Fortune Musik 

 Tidak mau kalah dari girlband ala Korea yang saat ini sedang mewabah di Indonesia, empat dara yang tergabung dalam Ratu Kembang muncul dengan nuansa dangdut.

"Kami muncul mengikuti trend dan kebutuhan penggemar musik di Indonesia. Bahkan kami optimis dengan formasi girl-dut. Apalagi musik dangdut saat ini sudah mulai kembali menggeliat," ujar Tiara, salah satu personil Ratu Kembang saat ditemui di gedung TVRI, Senayan, Jakarta Pusat.

Grup dangdut yang digawangi oleh Chacha (Cianjur), Issa (Indramayu), Tiara (Garut) dan Pujahot (Palembang), adalah penyanyi-penyanyi terbaik di daerahnya. Ternyata, tidak semua dari mereka mempunyai dasar sebagai pedangdut, ada pula yang pop, maupun rock.

Dengan mengandalkan goyangan yang dinamakan Goyang Ratu Kembang dalam single yang berjudul Tahu Tempe, mereka mengaku yakin bisa bersaing dengan musisi dangdut yang sudah lebih dulu terjun.

"Dengan Goyang Ratu Kembang, kita mencoba tampil agak sedikit seksi tetapi sopan," tandas Tiara.

Ratu Kembang, Kwartet Dangdut Girl yang Tak Mau Kalah dari Girlband

                                               

 Setelah melakukan audisi ke sejumlah daerah, akhirnya Fortune Musik menemukan empat gadis cantik untuk diorbit sebagai kwartet vokal dangdut (girl-dut) dengan bendera ‘Ratu Kembang’.

Kemunculan mereka tak mau kalah dari boyband atau girlband pop yang kini sedang menjamur.

“Kami muncul mengikuti trend dan kebutuhan penggemar musik di Indonesia. Bahkan kami optimis dengan formasi gir-dut.  Apalagi musik dangdut saat ini sudah mulai kembali menggeliat,” terang Tiara, satu personil ‘Ratu Kembang’ sebelum tampil di acara Dangdut Fantastic TVRI, Rabu (12/12) malam.

Keempat personil ‘Ratu Kembang’ adalah Chacha asal Cianjur, Issa (Indramayu), Tiara (Garut) dan Pujahot (Palembang). Dari mereka ternyata tak cuma dikenal sebagai penyanyi dangdut di daerah, tapi ada juga yang basic vokalnya sebagai penyanyi pop dan rock.

Baik pihak produser dari Fortune Musik yakni Boy Anton maupun Ujang Anen (talenscoting) personil ‘Ratu Kembang’, sangat yakin kalau artis binaannya tersebut bisa mendapat respon positif dari masyarakat penggemar musik di Indonesia.

Debut  mereka saat ini dengan meluncurkan hit single ‘Tahu Tempe’ ciptaan Asep Aspan yang diaransemen Babas. Gaya panggung ‘Ratu Kembang’ ditangani koreografer profesional, Izul. 

Genta KDI - Sewot - Imagination music

Genta KDI - Sewot - Imagination music

 Genta KDI lajang kelahiran Jakarta 15 Juli 1981 adalah artis dangdut jebolan KDI 2, menjadi Pemenang terfaforit Pemirsa di KDI 2 (Kontes Dangdut TPI) season 2. Jebolan KDI ini sempat pindah haluan ke music Pop ketika music Dangdut sepi, Tapi Saat ini dia mengeluarkan lagu baru yang ber judul” SEWOT “. Genta Menceritakan bahwa Sewot itu sebetulnya buat cewek tapi produser menginginkan saya untuk menyanyikannya, konsep video clip yang dibuat dalam lagu genta ini menceritakan tentang penghianatan seorang kekasih dan sahabat, Genta menambahkan bahwa dalam penggarapan Vidio Klip “SEWOT” produksi Imagination music, Dia mempunyai gank dikampus, salah satu dari gank saya merebut kekasih saya katanya, awalnya tidak percaya tapi setelah melihat dan memperhatikan mereka dengan mata kepala sendiri barulah saya percaya dan itu semua membuat saya sewot, Dalam penggarapan Vido Klip Lagu SEWOT Genta memilih lokasi shooting di kampus mercubuana Jakarta barat dan citra raya tangerang Tutur mahasiswa semester 10 jurusan broadcasting angkatan 2008 mercubuana, Dan yg menyutradarai video clip Tersebut Rahul lulusan univesity di india broadcasting, insya alloh shooting hari rabu 23 Januari 2013

Sonita - Sorry Bro

Sonita - Sorry Bro

Dunia model dan hiburan memang hanya dibatasi oleh selapis kulit bawang alias beda tipis, seperti model seksi Sonita sebelumnya berkiprah di dunia model. Lekuk tubuhnya yang mengikuti alur bodi gitar pernah menghiasi majalah pria dewasa, seperti FHM, dan Popular. Saat jadi model “panas” ia tak menggunakan nama asli. Nama alias yang digunakannya saat itu Dena La Rose. Nama tersebut adalah nama pemberian dari manajemen saat menjadi model, dan sekarang menjadi penyanyi, dia menggunakan nama asli. Dia sudah meluncurkan lagu berjudul “Sorry Broo” ciptaan Abuy Akur yang sebelumnya melahirkan hit "Keong Racun". Dia mengaku ingin serius menjadi penyanyi sebagai langkah yang menurutnya bisa bertahan di kerasnya persaingan industri. Sonita juga tak ingin menyalahkan masyarakat yang berpandangan negatif dengan profesinya dulu. “Yang penting dalam kehidupan nyata seorang Sonita tidak menjadi murahan dan gampangan,” katanya saat berbincang dengan media di Jakarta, belum lama ini. Dia juga menuturkan pernah menjadi anak didik kesayangan bekas peragawati Okky Asokawati untuk tampil di majalah remaja. “Setelah itu saya ditawari menjadi model majalah dewasa, tentunya dengan honor yang menggiurkan, dan dengan pertimbangan saya bisa menambah wawasan dan menambah pengalaman. Lalu, , lalu perjalanan modeling saya semakin melesat cetar menggelegar (meminjam istilah Syahrini). Hehehe,” ungkapnya. Di dunia dangdut memang kurang menarik jika tidak punya bumbu goyangan khas. Sonita pun sudah memikirkan hal itu. Maka, diciptakanlah goiyangan bernama “goyang dududu” Mungkin karier saya berangkat dari model seksi. Jadi goyangan ini cukup sensual,” katanya

Duo Walang Sangit - Goyang Pinguin - Lebel ACT

 Duo "Walang Sangit" Perkenalkan Goyang Pinguin - Lebel ACT

 

Dangdut yang memadukan musik house sedang digandrungi di Indonesia. Mungkin itu juga yang membuat dangdut akhirnya diterima oleh kalangan anak muda, selain goyangan khas tentu. Duo pendatang baru Erista dan Selvi dalam grup bernama Walang Sangit menggebrak kaum dangduters dengan lagu "Goyang Pinguin" dengan iringan musik house yang mudah menarik pendengarnya bergoyang bersama. Berawal dari audisi Mamamia Indosiar, Erista dan Selvi membentuk duo "Walang Sangit". Pemilihan nama grup tersebut terkesan aneh. Sebab "Walang Sangit" dikenal sebagai hewan yang bau, di samping sebagai hama. Namun, Erista dan Selvi berkeyakinan duo "Walang Sangit" akan mengharumkan musik dangdut. "Kami memilih jalur musik dangdut. Akan kami balikan walang sangit yang bau menjadi 'Walang Sangit' yang mengharumkan musik dangdut. 'Walang Sangit' kali ini menjadi 'hama' yang membuat masyarakat jadi makin keranjingan terhadap musik dangdut. Masyarakat jadi tidak perlu lagi malu-malu menikmati musik yang penuh goyang ini," tutur Erista. Duo "Walang Sangit" langsung menyapa para penggemar musik dangdut dengan lagu "Goyang Pinguin". Sesuai dengan lagu yang diciptakan Patrik Tan, Erista dan Selvi pun akan memasyarakatkan goyang pinguin. "Memang di musik dangdut erat kaitannya dengan goyang. Sudah banyak nama goyang yang mengidentikan penyanyinya. Nah sekarang kami memperkenalkan goyang pinguin," tambah Selvi. Menurut Erista, musik dangdut yang akan dibawakannya lebih progresif dan modern. Selain bisa dinikmati kalangan orang tua, juga akan menyentuh kalangan generasi muda. "Kami akan membaurkan seluruh penggemar musik dangdut. Tidak tua, tidak muda, lelaki, dan perempuan semuanya menyatu. Pokoknya kami akan membangkitkan musik dangdut," tutur Erista.

MELINDA “ GALAU ” - GP RRECORDS

MELINDA “ Pikiranku lagi kacau AKU GALAU ” 

Setelah sukses dialbum pertama dengan hits Single Cinta Satu Malam, kini penyanyi cantik dan sexy MELINDA kembali merilis Album ke duanya dengan hits Singlenya GALAU diciptakan oleh. Iskhak alias Ching Ching.

Tapi ini bukan dipilih tanpa alasan. Pertama frasa kata ini memang sangat menarik. Menjadi benang merah dari lagu-lagu yang dibawakan Melinda. Selain itu, lirik dilagu ini menceritakan tentang kegalauan dan memang menjadi sebuah cerita yang kita rasakan tak hanya sekali. Dalam perjalanan album ke duanya ini MELINDA merasakan lagi perasaan itu.

Setelah menumpahkan lagi kegalauannya, dengan kesungguhan hati, MELINDA sekarang juga ingin penikmat musik di Indonesia juga merasakan hal yang sama. Baik dalam kehidupan cinta personal mereka maupun kecintaan mereka terhadap musik Indonesia. Mari, kita sama sama merasakannya.

Dibawah naungan GP Records. Lagu ini memiliki musik yang energik, yang sesuai dengan karakter MELINDA yakni wanita cantik dan sexy yang memiliki vocalitas baik namun juga energik. MELINDA optimis, kehadirannya dialbum kedunya ini bisa memberikan sesuatu yang menyenangkan bagi pecinta musik Indonesia.